Mungkin semua orang yang sudah menonton film Laskar Pelangi jadi pengen jalan-jalan ke pulau Belitung, termasuk saya yang jujur sebenarnya sampai detik ini belum nonton film yang diangkat dari novel Andrea Hirata itu, haha. Walaupun belum pernah menonton tapi saya sering lihat foto-foto pantai Belitung yang indah di TV dan media sosial.
Saya masih ingat, wacana untuk jalan-jalan ke pulau Belitung itu udah ada sejak akhir tahun lalu. Waktu itu saya iseng ngajak teman-teman dekat "Belitung yuk!! ikut open trip aja". Sebenarnya teman-teman juga pada pengen ke Belitung namun waktu itu (mungkin) waktunya belum pas sehingga tidak terlaksana.
Sekitar Agustus lalu saya lihat salah satu teman mengunggah foto jalan-jalan di Belitung, Sebenarnya satu foto aja namun saya, karyawan swasta yang haus akan jalan-jalan, langsung mengangkat wacana akhir tahun ini ke teman-teman dekat. Alhamdulillah mereka juga semangat ikut dan kitapun serius menentukan tanggal nge-trip. Waktu yang disepakati adalah akhir September dan kita menggunakan jasa paket travel yang direkomendasiin sama teman yang baru pulang trip ke Belitung.
Kita berempat (cewe-cewe only) memilih paket travel 3 hari 2 malam, yang berarti harus ambil cuti satu hari. (FYI:dengan begini cuti saya yang tinggal 1 lenyap sudah) Karena kita merasa kalau 2 hari 1 malam terlalu singkat dan padat mengingat tempat
wisata ini jauh dan harus naik pesawat tuk menjangkaunya. Saya merasa trip kali ini agak "berani" karena untuk pertama kali jalan-jalan ke suatu pulau yang harus ditempuh menggunakan pesawat dan pesertanya hanya empat orang cewe. Sempat khawatir juga nanti enggak dibolehin sama mama, tapi untung 3 orang teman saya yaitu Meizi, ai dan is adalah teman akrab yang mama cukup kenal sehingga diizinin pergi,,haha.
Selain itu saya senang karena perencanaanya termasuk lancar dan cepat, tidak banyak beda suara dan tidak bertele-tele. Langsung nentuin hari, langsung hubungi agen travel dan setelah itu langsung beli tiket. Mungkin karena yang berangkat cuma 4 orang dan semuanya emang niat jalan-jalan makanya yah. Dan kitapun ga sabar ketemu di hari H!!
Sabtu, tanggal 24 September kita janjian ketemu langsung di Bandara, kita memilih penerbangan jam 8.00 pagi dan tiba di pulau Belitung sekitar jam 09.35. Begitu sampai di Bandara Tanjung Pandan, saya agak kaget ternyata bandaranya kecil. Dari turun pesawat kita bisa langsung melihat pintu keluar bandara. Padahal selama ini saya mikir BIM (Bandara Internasional Minangkabau) yang kecil dan iya sih karena bandinginnya sama SIA. Selain itu yang hal yang berkesan saat itu adalah pesawat, kayaknya itu adalah pesawat terpendek yang pernah saya tumpangi, wajar sih mengingat pulaunya juga kecil.
Di pintu kedatangan, kita disambut oleh supir yang merangkap jadi guide dari agen travel yang kita pilih. Kami langsung dibawa ke kota untuk sarapan di sebuah restoran yang sepertinya wajib dikunjungi oleh wisatawan. Disana kami dihidangkan mie belitung dan jus jeruk kunci yang khas. Mie Belitung itu berupa mie kuning berkuah dicampur dengan potongan kentang, udang dan kerupuk. Rasanya manis.
Setelah sarapan, sebenarnya jadwal selanjutnya adalah drop barang di hotel. Tapi karena cuma berempat dan barang-barangnya enggak terlalu memakan tempat akhirnya kami memutuskan untuk langsung jalan-jalan. Tempat pertama yang jadi tujuan kita berada di Belitung Timur. Jadi perjalanan kita dari ujung ke ujung pulau. Kata tour guidenya jarak yang akan ditempuh adalah lebih kurang 90Km. Wah,, ujung ke ujung pulau hanya 90Km sama kayak jarak dari Cilegon Timur ke Jakarta. Kota Belitung ini cukup sepi dan jalan yang kami tempuh juga sepi sehingga lebih lancar dari pada jalan tol. Dan destinasi pertama kita adalah sekolah Laskar Pelangi!!
Sekolah Laskar Pelangi merupakan sekolah replika dari SD Muhammadiyah Gantong. Bangunannya terbuat dari papan kayu dan terdiri dari 2 kelas. Halamannya berupa hamparan pasir putih dan bersih. Bahkan saat difoto terlihat seperti salju. Kitapun langsung foto-foto di halaman dan di dalam kelas. Namun hal tersebut tidak berlangsung lama, karena tiba-tiba hujan turun dengan deras.Berarti benar prakira cuaca yang kita lihat di h-1, agak sedih sih padahal ini baru jam 12 siang dan baru awal liburan dan tentu saja kita cukup khawatir gimana selanjutnya. Apalagi destinasi kita nantinya adalah ke pantai dan pulau. T_T
Penasaran cerita kita selanjutnya?
Silahkan tunggu di postingan berikutnya,,
hehe
xoxo dila
Day 1 - part 1
September 24th, 2016
Belitung Island, Sumatera
Tidak ada komentar
Posting Komentar